Transfer of Ownership Rights on House Sale With Installment Method (Case Study of Bekasi District Court Decision Number 124/Pdt.G/2020/PN Bks)
DOI:
https://doi.org/10.38035/jlph.v5i2.1098Keywords:
Transfer of Rights, PPJB, Property Sale, Installment Method, DefaultAbstract
Land is a vital natural resource for human life, necessitating adequate legal protection regarding land rights. One mechanism for transferring land rights is through the Sale and Purchase Binding Agreement (PPJB), often used in property transactions such as houses or other real estate. However, in practice, legal issues frequently arise regarding buyer protection, particularly in cases of default. This study aims to analyse the acquisition of ownership rights in house sale and purchase transactions, as exemplified by the Bekasi District Court Decision Number 124/Pdt.G/2020/Pn Bks. Using a normative juridical method with statute approach and case approach, this research examines relevant regulations and their application to the transfer of rights in property transactions. The findings reveal that the court's considerations in this case were inconsistent with Article 22L Paragraph (4) of Government Regulation No. 12 of 2021. Therefore, more equitable legal protection is necessary, referring to the 1945 Constitution of the Republic of Indonesia (UUD NRI 1945), to ensure optimal protection for all parties involved in property sale and purchase transactions.
References
Alfirridho, M., & Warka, M. (2024). Pembatalan kontrak pembelian dan jual (PPJB) hak atas akibat wanprestasi. Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan.
Amasangsa, M. A. D. A., & Priyanto, I. M. D. (2019). Perjanjian pengikatan jual beli (PPJB) dalam transaksi peralihan hak atas tanah dan/atau bangunan. Kertha Semaya: Journal Ilmu Hukum, 8(1).
Arsawan, I. Gede Yudi, and N. K. A. (2024). Perikatan Alam Dalam Perjanjian Sewa Menyewa Rumah Tanpa Jangka Waktu Sewa. Hukum Inovatif: Jurnal Ilmu Hukum Sosial Dan Humaniora.
Azmi, Muhammad Yuris, Hernawan Hadi, and M. N. I. (2016). Hak Cipta Sebagai Jaminan Fidusia Ditinjau Dari Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta dan Undang-undang Nomor 49 Tahun 1999 Tentang Jaminan Fidusia. Privat Law 4.1.
Ibrahim, J. (2011). Teori, metode dan penelitian hukum normatif. Malang: Bayumedia Publishing.
Justika. (2024). Apa itu PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli). https://blog.justika.com/dokumen-bisnis/apa-itu-ppjb-perjanjian-pengikatan-jual-beli/
Liani, M. N. H. (2021). Hak Masyarakat Hukum Adat dalam Pelaksanaan Pengadaan Tanah Ulayat bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum. Salam: Jurnal Sosial & Budaya Syar’i.
Mardani. (2021). Hukum kontrak keuangan syariah dari teori ke aplikasi. Jakarta: Kencana.
Marzuki, P. M. (2010). Penelitian hukum (Edisi 1). Jakarta: Kencana.
Muchtar, H. (2015). Analisis Yuridis Normatif Sinkronisasi Peraturan Daerah Dengan Hak Asasi Manusia. Humanus: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Humaniora 14.1.
Oroh, I. K. O. (2018). Ganti Rugi Pembebasan Tanah Menurut Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum. Lex Privatum 6.3.
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997. (1997). Pendaftaran Tanah.
Rasyid, M. R., & Winanti, A. (2023). Perlindungan hukum terkait pemegang hak milik atas tanah dalam kepemilikan sertifikat ganda (studi kasus putusan Mahkamah Agung Nomor 3061 K/Pdt/2022). Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan Dan Kemasyarakatan, 17(4).
Risanto, B. (2022). Perlindungan Kreditur Dalam Perjanjian Jual Beli Perumahan Secara Angsuran Terhadap Debitur Yang Wanprestasi (Studi Cv. Bena Surya Kota Malang).
Setiono, J. H. (2004). Rule of law (supremasi hukum). Magister Ilmu Hukum Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Shafira, Rani, and J. N. S. (2019). Perlindungan Hukum Bagi Pembeli Rumah Umum Dari Perbuatan Wanprestasi Oleh Developer/Pengembang Sesuai Dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Jurnal Hukum Adigama 2.1.
Silitonga, Veronika Lasma, and A. W. (2024). Transparansi dan Efisiensi dalam Pendaftaran Tanah Melalui Era Undang-Undang Cipta Kerja. Jurnal Interpretasi Hukum 5.1.
Sitanggang, M. (2017). Tinjauan yuridis terhadap wanprestasi dalam perjanjian jual beli rumah (Putusan 193/Pdt.G/2012/PN.Mdn). Skripsi, Universitas Medan Area.
Soekanto, S. (2001). Penelitian hukum normatif: Suatu tinjauan singkat.
Sumarna, M. I. (2022). Akibat Hukum Terhadap Pembatalan Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) Tanah di Kota Makassar (Studi Kasus Kantor Notaris Kota Makassar). Maleo Law Journal 6.1.
Supriadi. (2006). Hukum agraria. Jakarta: Sinar Grafika.
Wardani, W. I. (2016). Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum (Telaah Terhadap Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum). Jurnal Ilmiah Hukum Dan Dinamika Masyarakat 10.2.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Diva Salsabila Ferdiansyah, Atik Winanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish their manuscripts in this journal agree to the following conditions:
- The copyright on each article belongs to the author(s).
- The author acknowledges that the Journal of Law, Poliitic and Humanities (JLPH) has the right to be the first to publish with a Creative Commons Attribution 4.0 International license (Attribution 4.0 International (CC BY 4.0).
- Authors can submit articles separately, arrange for the non-exclusive distribution of manuscripts that have been published in this journal into other versions (e.g., sent to the author's institutional repository, publication into books, etc.), by acknowledging that the manuscript has been published for the first time in the Journal of Law, Poliitic and Humanities (JLPH).