The Role of The National Land Agency in Preventing and Setting Land Disputes in Indonesia

Authors

  • Dwi Purnama ATR/BPN Provincial Central Java
  • Dian Dewi Khasanah National Land College, Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.38035/jlph.v4i4.543

Keywords:

Dispute, National Land Agency, Conflict Prevention, Agrarian Reform, Land Management.

Abstract

Land holds a vital role in Indonesia, yet its management faces complex challenges, including land disputes involving individuals, communities, government, and corporations. This research aims to analyze the role of the National Land Agency (Badan Pertanahan Nasional, BPN) in preventing land disputes in Indonesia and to identify the challenges and obstacles faced in the process of resolving land disputes. This study employs a normative legal research method with a legislative and conceptual approach, examining various primary, secondary, and tertiary legal sources through a literature review. Data analysis is conducted qualitatively using descriptive-analytical methods, involving legal interpretation and evaluation of the effectiveness of BPN's role in preventing and resolving land disputes. The results of the research indicate that the National Land Agency (BPN) plays a crucial role in preventing and resolving land disputes in Indonesia through various programs and strategies but faces complex challenges. BPN implements programs such as systematic land registration, the development of an integrated land information system, and agrarian reform to create better land administration. However, BPN also encounters obstacles such as the complexity of disputes, overlapping authorities, resource limitations, conflicts with customary law, and the politicization of land disputes. The diversity of these issues requires different approaches and often involves various parties with conflicting interests, while BPN must contend with resource constraints and a legal framework that does not fully accommodate the complexity of contemporary land issues.

References

Adinegoro, K. R. R. (2023a). Analisis Transformasi Digital Layanan Publik Pertanahan?: Hak Tanggungan Elektronik pada Kementerian Agraria dan Tata Ruang. Jurnal Administrasi Publik, 19(1), 26–49. https://doi.org/10.52316/jap.v19i1.135

Adinegoro, K. R. R. (2023b). Tantangan Implementasi Sertipikat Tanah Elektronik di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia. Jurnal Ilmu Kenotariatan, 4(2), 130. https://doi.org/10.19184/jik.v4i2.41314

Agung, I. G. A. N. (2020). Penerapan Positivisme Hukum Modern terhadap Asas Kepastian Hukum Dalam Sertipikat Hak Milik Atas Tanah. Universitas Krisnadwipayana.

Aksar, A., Dinata, U., Shaleh, A. I., Az-Zahra, F., Ambarwati, A., & Putri, M. (2023). Rekonstruksi Penyelesaian Sengketa Sertifikat Ganda Pada Badan Pertanahan Nasional. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 5(3), 537–549. https://doi.org/10.14710/jphi.v5i3.537-549

Aksnudin, S.-. (2023). IMPLIKASI PERTANAHAN DALAM PENANGANAN KONFLIK AGRARIA DI INDONESIA. LITIGASI, 24(2), 184–204. https://doi.org/10.23969/litigasi.v24i2.9804

Annisa, N. A., & Vionica, P. (2024). Kinerja Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Semarang Terhadap Pelayanan Kepada Masyarakat. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 4(2).

Ardani, M. N. (2019). Penyelenggaraan Tertib Administrasi Bidang Pertanahan Untuk Menunjang Pelaksanaan Kewenangan, Tugas dan Fungsi i Badan Pertanahan Nasional. Administrative Law and Governance Journal, 2(3), 476–492. https://doi.org/10.14710/alj.v2i3.476-492

Arnanto, A., Suharno, S., & Supriyanti, T. (2023). Pemanfaatan basis data pendaftaran tanah sistematik lengkap untuk penyusunan kadaster multiguna di kabupaten Boyolali. Tunas Agraria, 6(2), 125–137. https://doi.org/10.31292/jta.v6i2.218

Deka, A. A. P. (2021). Peralihan Hak Atas Tanah Yang Menjadi Objek Sengketa Dalam Perspektif Penegakan Hukum. Recital Review, 3(2), 190–215. https://doi.org/10.22437/rr.v3i2.12833

Dewandaru, P. A., Tri Hastuti, N., & Wisnaeni, F. (2020). PENYELESAIAN SENGKETA TANAH TERHADAP SERTIFIKAT GANDA DI BADAN PERTANAHAN NASIONAL. Notarius, 13(1), 154–169. https://doi.org/10.14710/nts.v13i1.29170

Epakartika, Nugraha, R., & Budiono, M. A. (2019). Peran Masyarakat Sipil dalam Pemberantasan Korupsi Sektor Sumber Daya Alam. Jurnal Antikorupsi INTEGRITAS, 5(2). https://doi.org/https://doi.org/10.32697/integritas.v5i2-2

Hamidah, U. (2019). Implikasi Diskresi Kepala Kantor Pertanahan dalam Pendaftaran Tanah. Cepalo, 3(2), 93. https://doi.org/10.25041/cepalo.v3no2.1849

Harahap, M. D. M., Ferdinand, F., & Harinie, L. T. (2023). Pemanfaatan Aplikasi Sentuh Tanahku Guna Perbaikan Kinerja Layanan di Kantor Pertanahan Kota Palangka Raya. Edunomics Journal, 4(2), 103–125. https://doi.org/10.37304/ej.v4i2.10015

Hardani, Auliya, N. H., Andriani, H., Fardani, R. A., Ustiawaty, J., Utami, E. F., SUkmana, D. J., & Istiqomah, R. R. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. CV. Pustaka Ilmu Group Yogyakarta. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.13140/RG.2.2.21963.41767

Hastuti, D. (2020). HUKUM DAN KEBIJAKAN AGRARIA DI INDONESIA. IAIN Jember.

Iftitah, A. (2021). Konflik Agraria: Seri Pelaksanaan Hukum Tanah Terindikasi Terlantar di Blitar. Guepedia. https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=QSZOEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA13&dq=teori+hukum+murni+hans+kelsen&ots=CqMICU_Sfj&sig=MrpDMnDjPzELmlQ5nJ0mgRS7Ys4

Jamaluddin, N. A. (2020). PERAN BADAN PERTANAHAN NASIONAL DALAM MEWUJUDKAN PROGRAM PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP DI KABUPATEN BONE. IAIN Bone.

Liliyani, P., Nugroho, T., & Andari, D. W. T. (2020). INVENTARISASI PENGUASAAN, PEMILIKAN, PENGGUNAAN DAN PEMANFAATAN TANAH (IP4T) PARTISIPATIF DI KABUPATEN MADIUN. Jurnal Tunas Agraria, 3(2).

Marzuki, P. M. (2021). Penelitian Hukum: Edisi Revisi. Kencana.

Muhaimin. (2020). Metode Penelitian Hukum. Mataram: Mataram University Press.

Nur, Y., & Sarwadi, A. (2021). Analisa Stakeholder dalam Program Konsolidasi Tanah di Desa Gadingsari Kecamatan Sanden Kabupaten Bantul. Marcapada: Jurnal Kebijakan Pertanahan, 1(1), 90–104. https://doi.org/10.31292/jm.v1i1.8

Parameswari, R. C., Singal, L. K. C. O., & Supardi, S. A. C. (2024). Pembagian Wilayah PPAT oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Surabaya Berkaitan dengan PP No. 37 Tahun 1998. Unes Law Review, 6(3). https://doi.org/https://doi.org/10.31933/unesrev.v6i3.1738

Permono, & Rosmidah. (2019). Penerapan Tehnik Mediasi sebagai Alternatif Penyelesaian Sengketa Pertanahan di Kabupaten Muaro Jambi. Inovatif: Jurnal Ilmu Hukum, 12(2).

Prasista, P. A. D., Wijaya, K. K. A., & Suryani, L. P. (2022). Pengaturan Tanah Terlantar dalam Peraturan Perundang-Undangan di Bidang Pertanahan. Jurnal Konstruksi Hukum, 3(3). https://doi.org/https://doi.org/10.55637/jkh.3.3.5320.515-520

Rachmawati, S. A. (2021). REVOLUSI SISTEM PENCATATAN TANAH MELALUI PROGRAM PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP (PTSL) (STUDI LAPANGAN DI DESA BANTUL). Widya Pranata Hukum?: Jurnal Kajian Dan Penelitian Hukum, 3(1), 105–128. https://doi.org/10.37631/widyapranata.v3i1.273

Rahmawati, S. (2023). Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila terhadap Pengaturan Hak Pengelolaan Atas Tanah. AGRIFITIA?: Journal of Agribusiness Plantation, 3(1), 52–60. https://doi.org/10.55180/aft.v3i1.718

Ramadani, F. E. (2022). KONFLIK SOSIAL PEREBUTAN LAHAN PERKEBUNAN. Paradigma: The Sociology Journal, 11(1).

Rifa’i, I. J., Purwoto, A., Ramadhani, M., Rusydi, M. T., Harahap, N. K., Mardiyanto, I., ... & Surasa, A. (2023). Metodologi Penelitian Hukum. . (A. Iftitah (ed.)). Sada Kurnia Pustaka. https://books.google.com/books?hl=id&lr=&id=6OO8EAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&ots=7EWBIj1pv8&sig=pqXgs0C4RPxpr44W_HTuGuUC7FU

Sahnan, S., Arba, M., & Suhartana, L. W. P. (2019). Kewenangan Badan Pertanahan Nasional Dalam Penyelesaian Sengketa Pertanahan. Jurnal IUS Kajian Hukum Dan Keadilan, 7(3), 436. https://doi.org/10.29303/ius.v7i3.714

Saputra, I. G. K. R., Sudiatmaka, K., & Setianto, M. J. (2023). Peran Kantor Pertanahan dalam Pencegahan Sengketa dan konflik Pertanahan di Kabupaten Buleleng. Jurnal Ilmu Hukum Sui Generis, 3(4), 66–78.

Suci Aulia, A., & Sukirno, S. (2020). PELAKSANAAN PENDAFTARAN TANAH OLEH PEMEGANG HAKNYA DI DESA NANGA KALIS KECAMATAN KALIS KABUPATEN KAPUAS HULU. NOTARIUS, 13(2), 479–492. https://doi.org/10.14710/nts.v13i2.30563

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Sutaryono, Amien Tohari, Anik Iftitah, A. N. L. (2012). PERJUANGAN UNTUK MENJADI BAGIAN DARI PROSES PERUBAHAN AGRARIA YANG MENGUNTUNGKAN (Studi Kasus Perkebunan Sawit di Kabupaten Sarolangun, Jambi). In Kebijakan, Konflik, dan Perjuangan Agraria Indonesia Awal Abad 21 (Hasil Penelitian Sistematis STPN, 2012). Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Sekolah Tinggi Pertanahan Nasiona. http://repository.stpn.ac.id/236/1/Monografi sistematis 51-84.pdf

Sutaryono, Saleh, R. D. D., Sapardiyono, Salim, M. N., Luthfi, A. N., Utami, W., Pujiriyani, D. W., Kusmiarto, Mujiburohman, D. A., & Puri, W. H. (2021). Problematika Pengelolaan Pertanahan di Indonesia. STPN Press.

Suwitra, I. M. (2020). EKSISTENSI TANAH ADAT DAN MASALAHNYA TERHADAP PENGUATAN DESA ADAT DI BALI. Wicaksana: Jurnal Lingkungan Dan Pembangunan, 4(1).

Syaban, A. S. N., & Appiah-Opoku, S. (2024). Unveiling the Complexities of Land Use Transition in Indonesia’s New Capital City IKN Nusantara: A Multidimensional Conflict Analysis. Land, 13(5), 606. https://doi.org/10.3390/land13050606

Syuib, M. (2022). HAMBATAN BPN KOTA BANDA ACEH DALAM PENDAFTARAN TANAH HAK MILIK DI GAMPONG DEAH RAYA KECAMATAN SYIAH KUALA. Jurnal Justisia?: Jurnal Ilmu Hukum, Perundang-Undangan Dan Pranata Sosial, 7(2), 452. https://doi.org/10.22373/justisia.v7i2.15876

Zahra, R. N. (2021). Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum (Studi Kasus: Pelaksanaan Pembangunan Depo Light Rail Transit (Lrt) Jabodebek Di Jatimulya). Indonesian Notary Journal, 3(25).

Downloads

Published

2024-06-21

How to Cite

Purnama, D., & Khasanah, D. D. (2024). The Role of The National Land Agency in Preventing and Setting Land Disputes in Indonesia. Journal of Law, Politic and Humanities, 4(4), 943–954. https://doi.org/10.38035/jlph.v4i4.543